Senin, 11 November 2013

Pengendalian Sistem Informasi Akuntansi ( SIA )



Pengendalian Sistem Informasi Akuntansi (SIA)

1. Ruang Lingkup Pengendalian SIA
Defini SIA yaitu Suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan  mengkomunikasikan informasi finansial dan pengambilan keputusan yang relevan bagi pihak luar perusahaan dan pihak ekstern.
Ruang Lingkup Pengendalian SIA:
a)      Ruang lingkup Implementasi aplikasi Sikompak pada Bagian Akuntansi/Pembukuan meliputi pencatatan dan pengolahan data atas transaksi keuangan yang meliputi penjurnalan, posting hingga menghasilkan laporan keuangan perusahaan (General Ledger System). 

b)      Ruang lingkup Sistem Informasi Aktiva Tetap dan Persediaan terdiri dari mutasi penambahan dan pengurangan pada aktiva tetap dan persediaan serta perhitungan penyusutan dan nilai buku aktiva tetap. 

c)      Ruang Lingkup implementasi Billing System yang  telah terkomputerisasi terdiri dari beberapa sub-sistem antara lain sub-sistem                penyambungan baru, sub-sistem administrasi rekening, sub-sistem pelayanan pelanggan (customer service) dan sub-sistem penagihan dan penerimaan kas.


2. Ancaman Terhadap SIA
Salah satu ancaman yang dihadapi perusahaan adalah kehancuran karena bencana alam dan politik, seperti :
·         Kebakaran atau panas yang berlebihan
·         Banjir, gempa bumi
·         Badai angin, dan perang

Ancaman kedua bagi perusahaan adalah kesalahan pada software dan tidak berfungsinya peralatan, seperti :
·         Kegagalan hardware
·         Kesalahan atau terdapat kerusakan pada software, kegagalan sistem operasi, gangguan dan fluktuasi listrik.
·         Serta kesalahan pengiriman data yang tidak terdeteksi.


Ancaman ketiga bagi perusahaan adalah tindakan yang tidak disengaja, seperti :
·         Kecelakaan yang disebabkan kecerobohan manusia
·         Kesalahan tidak disengaja karen teledor
·         Kehilangan atau salah meletakkan
·         Kesalahan logika

Ancaman keempat yang dihadapi perusahaan adalah tindakan disengaja, seperti :
·         Sabotase
·         Penipuan komputer
·         Penggelapan

3. Lingkungan Pengendalian SIA
Lingkungan Pengendalian terdiri atas faktor-faktor berikut ini.
1.                  Komitmen atas integritas dan nilai-nilai etika
2.                  Filosofi pihak manajemen dan gaya beroperasi.
3.                  Struktur organisasional.
4.                  Badan audit dewan komisaris
5.                  Metode untuk memberikan otoritas dan tanggung jawab.
6.                  Kebijakan dan praktek-praktek dalam SDM.
7.                  Pengaruh-pengaruh eksternal.

4. Aktivitas & Proses Pengendalian SIA
Aktivitas pengendalian bertujuan untuk mengarahkan karyawan agar karyawan dapat bertindak sesuai dengan arahan manajer. Aktivitas yang terkait dengan pelaporan keuangan. Meliputi: Perancangan dokumen yang baik dan penggunaan dokumen bernomor urut tercetak; Pemisahan tugas; Otorisasi atas transaksi; Pengamanan yang memadai; Cek independen atas kinerja rekan sekerja; Penilaian (valuation) atas jumlah yang mesti dicatat yang tepat

Aktivitas yang terkait dengan pemrosesan informasi, meliputi pengendalian umum dan pengendalian aplikasi. Aktivitas ini membantu memastikan reliabilitas dan integritas sistem informasi yang memproses informasi keuangan maupun informasi non keuangan.

Aktivitas pengendalian yang lain yang relevan dengan pelaporan keuangan adalah review atas kinerja, yang meliputi:
1.                  Membandingkan anggaran dan nilai aktual
2.                  Menganalisis kaitan antar data, melakukan investigasi dan tindakan korektif
3.                  Review atas kinerja fungsional atau area tertentu

Aktivitas Pengendalian
Secara umum, prosedur-prosedur pengendalian termasuk dalam satu dari lima kategori berikut ini :
·         Otorisasi transaksi dan kegiatan yang memadai
·         Pemisahan tugas
·         Desain dan penggunaan dokumen serta catatan yang memadai
·         Penjagaan aset dan catatan yang memadai
·         Pemeriksaan independen atas kinerja

Pengendalian Pengolahan Informasi yang mencakup:
·         Otorisasi semestinya terhadap transaksi
·         Dokumen dan catatan
·         Pengecekan independen
·         Pemisahan tugas
·         Pengendalian fisik
·         Review terhadap kinerja

Pengawasan kinerja
Komponen  kelima  dari  pengendalian  internal  adalah  pengawasan.  Metode  utama  untuk mengawasi  kinerja  mencakup:
1.      Supervisi  yang  efektif
2.      Akuntansi  pertanggungjawaban
3.      Audit  internal


SUMBER :
http://icoz.blogspot.com/2013/01/tugas-pengendalian-sistem-informasi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar