Jumat, 23 November 2012

Contoh kasus I-P-O



Sistem Informasi Manajemen #1
Nama : Andreas Maro Resi
Kelas : 2db04
NPM : 30111793

Secara umum sistem dapat didefinisikan sebagai sekumpulan elemen atau sub sistem yang saling bekerja sama dengan cara-cara tertentu sehingga membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu fungsi untuk mencapai suatu tujuan. Bentuk umum sistem dari suatu sistem terdiri atas masukan (Input), proses dan keluaran (Output), dalam bentuk umum sistem ini terdapat satu atau lebih masukan yang akan diproses dan akan menghasilkan suatu keluaran.
1.       Tujuan 
Setiap sistem memiliki tujuan, entah hanya satu atau mungkin banyak. Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi tak terarah dan tak terkendali. Tentu saja, tujuan antara satu sistem dengan sistem yang lain berbeda.

2.       Masukan ( input )
Masukan (input) sistem adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan yang diproses. Masukan dapat berupa hal-hal yang berwujud (tampak secara fisik) maupun yang tidak tampak. Contoh masukan yang berwujud adalah bahan mentah, sedangkan contoh yang tidak berwujud adalah informasi (misalnya permintaan jasa pelanggan).

3.       Proses
Proses merupakan bagian yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran yang berguna dan lbih bernilai, berupa informasi dan produk, tetapi juga bisa berupa hal-hal yang tidak berguna, misalnya saja sisa pembuangan atau limbah. Pada pabrik kimia, proses dapat berupa bahan mentah. Pada rumah sakit, proses dapat berupa aktivitas pembedahan pasien.

 Umpan Balik
Mekanisme pengendalian (control mechanism) diwujudkan dengan menggunakan umpan balik (feedback), yang mencuplik keluaran. Umpan balik ini digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses. Tujuannya adalah untuk mengatur agar sistem berjalan sesuai dengan tujuan.

4.       Keluaran ( output )
Keluaran (output) merupakan hasil dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi, saran, cetakan laporan, dan sebagainya.
contoh untuk proses input, tujuan, umpan balik dan output..
input : identitas seseorang yang didata yang akan dimasukkan ke dalam Data Base.
proses :
1.       Harus mempunyai suatu identitas seseorang tersebut.
2.       Masukkan semua identitas seseorang tersebut ke dalam Data Base.
3.       Mulai dari Nama, Alamat, Tempat & Tgl Lahir, Jenis Kelamin, Agama, Pekerjaan, Kewarganegaraan.
umpan balik :
digunakan untuk mengendalikan baik masukan maupun proses yang bertujuan untuk mengatur system agar berjalan sesuai dengan rencana.
tujuan :
Agar sewaktu” kalau membutuhkan identitas tersebut tinggal membuka data base yang sudah dibuat/tersimpan.
output :
akan terjadi suatu keluaran data dari identitas tersebut dari Nama,  Alamat, Tempat & Tgl Lahir, Jenis Kelamin, Agama, Pekerjaan, Kewarganegaraan. Pada suatu data tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar