Sabtu, 24 November 2012

Hidup Mandiri Lepas Dari Orang Tua


Hidup Mandiri Lepas dari Orang Tua
Pertanyaan:
Bu Rossa, saya mahasiswa tingkat akhir di Jakarta, dan saat ini bekerja paro waktu di sebuah perusahaan multinasional. Saya sangat ingin hidup mandiri lepas dari orang tua seperti teman-teman saya yang orang tuanya tinggal di luar Jakarta. Tetapi masalahnya, orang tua saya tidak mengizinkan karena menurut mereka saya belum siap. Bagaimana ya, Bu, supaya orang tua saya yakin saya sudah cukup dewasa dan mampu hidup mandiri? 
Arfan, Jakarta

Jawaban: Selama kita berada di bawah kendali orang tua kita, itu berarti kita masih termasuk kategori orang yang belum mandiri. Baik orang yang belum menikah maupun yang sudah menikah sama-sama bisa dikatakan belum mandiri apabila terlalu banyak bergantung pada orang tua. Hidup mandiri adalah sesuatu yang memerlukan kesiapan fisik dan mental.

Namun, cepat atau lambat, mau tidak mau, pada saatnya nanti, setiap orang harus menjalani kehidupan yang mandiri. Orang yang memaksakan diri hidup mandiri bisa mengalami tekanan jiwa karena banyak hal yang harus dilakukan dengan baik saat hidup mandiri. Akan jauh lebih berat jika menanggung beban di luar diri sendiri, yaitu anak dan istri, bagi yang sudah menikah. 
Masalah demi masalah akan datang silih berganti mewarnai hidup. Semua itu membutuhkan penyelesaian yang baik dan bijaksana. Oleh karena itu, kemandirian harus dipelajari dan dipahami dengan baik sebelum menjalani hidup mandiri yang sebenarnya. Janganlah kita menginginkan hidup mandiri hanya karena ikut-ikutan, ingin terlihat keren, ingin mendapatkan pujian, ingin bebas dari aturan orang tua, dan sebagainya. 
Hiduplah mandiri karena memang yakin betul telah siap dan mampu menjalaninya dengan penuh kesabaran dan tanggung jawab. Belajarlah dari berbagai sumber mengenai cara hidup mandiri. Jangan sampai kembali lagi ke pangkuan orang tua ketika tidak mampu melakukannya. 
Persyaratan bagi orang yang ingin hidup mandiri tanpa menggantungkan diri pada orang tua di antaranya sebagai berikut. 
1. Memiliki penghasilan jangka panjang yang cukup untuk hidup mandiri.
2. Punya tempat tinggal sendiri dan mampu hidup pisah dengan orang tua.
3. Mampu bersosialisasi dengan baik dengan orang-orang sekitar.
4. Dewasa secara fisik dan mental serta bisa membedakan mana yang baik dan buruk.
5. Menikah dengan seorang pria yang mapan dan mandiri (untuk wanita).

Tip untuk bisa hidup mandiri lepas dari bayang-bayang orang tua.
1. Cari pekerjaan yang mampu mencukupi berbagai kebutuhan hidup mandiri.
2. Ubah sikap dan perilaku kita menjadi lebih dewasa dan baik.
3. Yakinkan orang tua kita bahwa kita mampu hidup mandiri tanpa mereka di sisi kita.
4. Cari tempat tinggal yang memiliki situasi dan kondisi yang baik.
5. Uji coba hidup mandiri dan adaptasi dengan lingkungan di tempat yang baru.
6. Utarakan keinginan kemandirian penuh kita pada orang tua.

Untuk wanita, tidak harus melakukan tahapan-tahapan di atas, namun bisa langsung hidup mandiri jika orang tua sudah menikahkannya dengan seorang laki-laki yang mapan dan mandiri. Untuk mulai hidup mandiri, kita harus menunjukkan bahwa kita mampu melakukannya kepada orang tua atau wali yang selama ini membesarkan dan membimbing kita tanpa pamrih.

Sikap yang kekanak-kanakan, manja, malas, cuek, bandel, dan sebagainya akan membuat orang tua tidak yakin bahwa anaknya siap memasuki kehidupan mandiri yang kejam. Apalagi jika penghasilan yang ada saat ini belum cukup untuk menunjang hidup mandiri. Jika selama kita hidup bersama orang tua bisa membuktikan kita mampu hidup mandiri, orang tua pun tidak akan keberatan melepaskan kita untuk hidup mandiri.

Saat hidup mandiri, kita tetap harus menjadi anak yang baik terhadap orang tua. Kewajiban seorang anak kepada orang tuanya adalah menjaga, merawat, dan mencintai orang tuanya apa pun yang terjadi. Seorang anak harus rajin melakukan silaturahim kepada orang tua dan keluarga besar lainnya. Tidak menutup kemungkinan suatu saat nanti kondisi orang tua kita melemah dan menjadi orang yang tidak mandiri sehingga kita harus membantu mereka secara penuh seperti waktu kita belum mandiri.
Sumber : http://koran-jakarta.com/index.php/detail/view01/97554

Tidak ada komentar:

Posting Komentar